Hola Teenies,
Bulan Oktober itu identik dengan Halloween kan~ dan Halloween identik dengan warna hitam dan jingga. Makanya layout H4T bulan ini berubah ^^
Belakangan ini, H4T suka mikir, Halloween tuh asalnya darimana ya? Kenapa dirayakan di luar sana dan kapan sih masuk ke Indonesia? Apakah perayaan Halloween itu cocok dengan budaya kita?
Akhirnya H4T coba-coba mencari-cari tahu dengan bantuan om google yang ganteng *tau darimana coba*
Kalau pengen tahu, klik aja Read More-nya~
Sejarah Halloween
Kalau menurut Kak Wikipedia, Halloween adalah tradisi perayaan malam tanggal 31 Oktober, dan terutama dirayakan oleh rakyat di Amerika Serikat. Tradisi ini sendiri berasal dari Irlandia dan dibawa oleh orang Irlandia yang ber-emigrasi ke Amerika Utara.
Halloween berasal dari festival Samhain (dari bahasa Irlandia Kuno) yang merupakan perayaan akhir musim panen dalam kebudayaan orang Gael. Bangsa Gael kuno percaya bahwa tanggal 31 Oktober, pembatas dunia orang mati dan dunia orang hidup menjadi terbuka. Orang mati membahayakan orang hidup dengan membawa penyakit dan merusak hasil panen. Sewaktu merayakan festival, orang Gael menyalakan api unggun untuk membakar tulang-tulang dari hewan yang mereka sembelih. Orang Gael mengenakan kostum dan topeng untuk berpura-pura menjadi arwah jahat atau berusaha berdamai dengan mereka.
Halloween dirayakan oleh anak-anak dengan mengenakan kostum-kostum seram lalu berkeliling dari pintu ke pintu rumah tetangga meminta permen atau coklat sambil menyerukan kata "Trick or Treat!". Ucapan tersebut merupakan semacam "ancaman" yang berarti beri kami permen atau kami jahili.
Di jaman sekarang, anak-anak biasanya sudah tidak menjahili rumah orang yang tidak memberikan apa-apa. Sebagian anak-anak masih menjahili rumah orang yang pelit dengan cara menghiasi pohon di depan rumah mereka dengan tisu toilet atau menulisi jendela dengan sabun.
Halloween juga sangat identik dengan setan, penyihir dan makhluk-makhluk mengerikan dari kebudayaan Barat. Contohnya drakula, Frankenstein, dll.
Simbol Halloween
Simbol Halloween yang dimengerti secara universal adalah labu yang diukir membentuk wajah seram yang disebut Jack-o'-lantern. Di dalam Jack-o'-lantern biasanya diletakkan lilin menyala atau lampu agar terlihat lebih seram di tempat gelap.
Di Amerika Serikat, lentera Jack-o'-lantern sering diletakkan di depan pintu masuk rumah sesudah hari mulai gelap. Tradisi mengukir Jack-o'-lantern berasal dari Amerika Utara yang banyak menghasilkan labu berukuran besar. *petani labu untung besar yah bulan Oktober hehehe*
Simbol-simbol perayaan Halloween menggambarkan keadaan alam di musim gugur, termasuk labu hasil panen dan orang-orangan sawah sebagai penjaga hasil panen. Selain itu, simbol-simbol Halloween juga dekat dengan kematian, keajaiban, monster, dan karakter menyeramkan hasil rekaan pembuat film Amerika dan perancang grafis. Karakter-karakter yang sering dikaitkan dengan Halloween adalah setan dan iblis dari kebudayaan Barat, manusia labu, makhluk angkasa luar, penyihir, kelelawar, burung hantu, burung gagak, burung bangkai, rumah hantu, kucing hitam, laba-laba, goblin, zombie, mumi, tengkorak, dan manusia serigala. Karakter film horor klasik seperti drakula atau monster Frankenstein juga dipakai untuk perayaan Halloween. Hitam dan oranye dianggap sebagai warna tradisional Halloween, walaupun sekarang banyak juga barang-barang Halloween berwarna ungu, hijau dan merah.
Di belahan bumi beriklim sejuk, perayaan Halloween berlangsung di musim apel. Salah satu makanan Halloween adalah apel karamel (apel yang dicelup ke dalam cairan gula). Hidangan lain yang lekat dengan tradisi Halloween adalah pai labu, sari buah apel (minuman cider), candy corn, bonfire toffee, candy apple, dan permen yang dibungkus dengan warna-warni Halloween (oranye, coklat, atau hitam).
Perayaan Halloween
Bagi anak-anak di Amerika, Halloween berarti kesempatan memakai kostum Halloween dan mendapatkan permen, sedangkan bagi orang dewasa adalah kesempatan berpesta kostum. Bagi pedagang eceran di Amerika, Halloween berada di urutan kedua di bawah hari Natal sebagai perayaan yang paling yang menguntungkan.
Kota Anoka di negara bagian Minnesota mengklaim diri sebagai "ibu kota Halloween" dan merayakannya dengan pawai besar-besaran. Kota Salem di Massachusetts yang terkenal dengan legenda tukang sihir dari Salem biasanya didatangi lebih banyak wisatawan menjelang perayaan Halloween.
Di Indonesia biasanya kalau mengadakan pesta Halloween, selalu diidentikan dengan pesta Kostum! Kapan lagi bisa berkostum seram dan aneh tanpa malu-malu, kan? Tentunya lentera labu juga nggak ketinggalan.
Sejak beberapa tahun yang lalu Halloween menjadi salah satu acara yang diminati anak-anak Indonesia. Bahkan kawula muda ataupun orang dewasa mulai menggemari hari Halloween ini lewat acara-acara yang digelar oleh restaurant, pub, cafe maupun nightclub. Perayaan Halloween di Indonesia biasanya ditandai dengan penggunaan kostum, dan lentera buah labu. Sedangkan di negara-negara barat juga ditandai dengan api unggun dan berjalan-jalan dari rumah ke rumah mengumpulkan permen.
Read More..